
Briefing strategi lima pemain inti Onic Esports sebelum pertandingan besar
Onic Esports bukan cuma nama—ini simbol kekuatan, strategi, dan kecintaan jutaan fans game di Indonesia. Siapa yang nggak kenal tim yang satu ini? Dari MPL hingga kejuaraan internasional, onic esports selalu berhasil mencuri perhatian. Tapi, yang bikin tim ini makin spesial adalah para pemainnya—mereka bukan sekadar gamer, mereka adalah seniman di medan tempur digital.
Dalam artikel ini, kita bakal ngebahas 10 pemain Onic Esports yang paling populer saat ini. Bukan cuma jago main, tapi juga punya kharisma, cerita unik, dan fanbase yang loyal banget. Yuk, kita mulai dari awal, kenapa sih Onic bisa jadi segede ini?
Perkenalan – Mengapa Onic Esports Begitu Disorot?
Fenomena Esports di Indonesia
Beberapa tahun terakhir, esports di Indonesia berkembang gila-gilaan. Dari turnamen kecil di warnet sampai panggung megah bertabur lampu LED, semua berubah drastis. Salah satu motor penggeraknya? Ya, tim-tim besar seperti onic esports.
Esports bukan sekadar main game sekarang. Ini industri miliaran rupiah, dengan atlet, sponsor, kontrak, dan penonton setia. Buat anak muda zaman sekarang, mimpi jadi pro player sama kerennya dengan jadi dokter atau pilot. Dan nama Onic selalu muncul di daftar atas tim idola.
Onic jadi pusat perhatian karena mereka konsisten tampil di level tertinggi. Mulai dari gameplay disiplin, strategi matang, sampai pembawaan branding yang profesional. Tim ini jadi simbol semangat juang dan keahlian yang dibalut aura fun dan kekompakan.
Posisi Onic Esports di Peta Kompetisi Asia Tenggara
Kalau bicara skala regional, onic esports udah masuk daftar elite. Mereka bukan hanya mendominasi MPL Indonesia, tapi juga bikin geger di ajang internasional kayak M4 World Championship dan MSC.
Yang bikin kagum, mereka bukan tim musiman. Dari musim ke musim, performa mereka stabil bahkan terus naik. Manajemen yang solid, pelatih jenius, dan tentu saja… pemain bintangnya!
1. Kairi – Sang Jungler Ajaib dari Filipina
Perjalanan Karier dan Adaptasi di Indonesia
Kairi “Kairi” Rayosdelsol datang dari Filipina dengan segudang ekspektasi. Tapi yang terjadi? Dia malah melebihi itu semua. Bergabung dengan onic esports pada 2022, dia langsung ngasih dampak besar di jungler role.
Nggak gampang buat pemain asing buat adaptasi di Indonesia. Tapi Kairi beda. Dia cepat belajar bahasa, akrab sama rekan setim, dan bisa nyatuin gaya bermain PH dengan strategi ala Indo. Kombinasi itu jadi senjata mematikan.
Fans menyukai Kairi bukan cuma karena skill mekaniknya yang gila, tapi juga sikap rendah hatinya. Dia nggak banyak gaya, tapi selalu tampil maksimal di panggung.
Gaya Main yang Bikin Lawan Panik
Gaya bermain Kairi dikenal cepat, akurat, dan visioner. Dia punya sense of timing yang luar biasa. Saat musuh pikir mereka aman, Kairi tiba-tiba muncul dan bikin wipe out. Ngeri!
Hero favoritnya seperti Lancelot, Fanny, dan Hayabusa sering bikin highlight di YouTube. Tapi yang bikin dia spesial adalah fleksibilitas. Bahkan hero jungle aneh pun bisa dia buat jadi mematikan.
Nggak heran, fans dari Indonesia sampai Filipina sama-sama bangga punya Kairi di tim idola mereka.
2. Kiboy – Dewa Roamer dengan Insting Tajam
Kiprah Awal hingga Jadi Pilar Onic
Siapa pun yang ngikutin MPL dari awal pasti tahu, onic esports nggak akan sekuat sekarang tanpa Kiboy. Roamer satu ini bukan cuma jago buka map, tapi juga punya insting tajam dalam inisiasi team fight.
Kiboy mulai dikenal saat MPL Season 6 dan terus berkembang jadi tulang punggung tim. Ia bukan tipikal pemain yang cari spotlight, tapi kontribusinya terasa banget.
Dia selalu tahu kapan harus masuk, kapan harus tarik diri. Dia bukan hanya pelindung bagi core, tapi juga playmaker sejati.
Strategi Ganking dan Support Kelas Dunia
Gaya roaming Kiboy nggak asal tabrak. Dia cerdas dalam membaca peta, menghitung waktu rotasi, dan tahu posisi musuh bahkan sebelum terlihat di map.
Hero-hero seperti Chou, Khufra, atau Atlas udah kayak perpanjangan tangannya. Di tangan Kiboy, hero-hero ini jadi mesin inisiasi yang bikin musuh kebingungan.
Fans menyukai dia karena gayanya yang kalem tapi mematikan. Di balik senyum cuek itu, tersimpan otak strategi yang nggak kalah dari pelatih lawan.
3. CW (Calvin) – Gold Laner Paling Stabil
Konsistensi CW di Turnamen-Turnamen Besar
CW alias Calvin Winata jadi salah satu pemain onic esports yang paling konsisten. Dari segi statistik, dia selalu berada di posisi top 3 gold laner selama beberapa musim terakhir.
Buat tim sekelas Onic, punya gold laner stabil itu krusial. CW nggak cuma jago farming, tapi juga tau kapan harus join team fight dan kapan harus tetap push lane.
Dia punya peran penting dalam menjaga tempo permainan. CW nggak gampang terpancing emosional, dan itu bikin dia bisa tetap efektif di tengah tekanan besar.
Mental Baja di Momen-Momen Genting
Salah satu momen paling ikonik CW adalah saat dia clutch di final MPL ID S11. Dengan HP tipis dan waktu tinggal 10 detik, dia berhasil defense base sambil nge-secure Lord. Momen itu jadi viral, dan CW makin dicintai fans.
CW juga dikenal sebagai pemain yang nggak gampang drop. Walau tim lagi tertinggal, dia tetap tenang dan nyari peluang. Itu bukti mentalnya udah ditempa keras.
4. Butsss – Penguasa EXP Lane
Profil Singkat dan Perjalanan Karier
Butsss udah jadi bagian inti onic esports sejak lama. Dia dikenal sebagai EXP laner dengan kemampuan bertahan dan menyerang yang imbang. Nggak heran kalau dia sering dikasih tugas jaga laning sendirian.
Namanya mulai naik saat MPL Season 5, dan sejak itu grafik performanya nggak pernah turun.
Hero Pool Luas dan Adaptif
Keunggulan Butsss ada di fleksibilitas. Dari hero tank kayak Gloo, hingga fighter agresif seperti Paquito atau Lapu-lapu, semuanya bisa dia mainin.
Dia juga sering jadi penyelamat tim di late game. Saat musuh terlalu fokus ke jungler dan gold laner, Butsss bisa muncul dari sisi lain dan nge-split push tanpa ampun.
Fans menyukai gaya mainnya yang nggak neko-neko tapi efektif. Dan tentu saja, selebrasi khasnya yang selalu bikin stadion heboh!
5. Sanz – Sang Midlaner dengan Akurasi Maut
Dari Prodigy ke Superstar
Sanz mungkin salah satu midlaner dengan karier paling gemilang di Indonesia. Awalnya dia dikenal sebagai pemain dengan micro-mechanics hebat. Tapi sekarang? Dia adalah otak dari strategi onic esports.
Dikenal karena akurasinya dalam menggunakan hero mage seperti Yve, Lylia, dan Pharsa, Sanz bisa nembakin skill dengan presisi milimeter. Bahkan caster sampai kehabisan kata tiap dia tampil.
Duel Midlane: Taktik, Timing, dan Keputusan Mikro
Midlane adalah posisi penuh tekanan, tapi Sanz bikin itu kelihatan mudah. Dia punya pemahaman map yang luar biasa, dan keputusan mikronya sering jadi penentu kemenangan.
Banyak yang menyebut, “kalau Sanz udah on fire, lawan mending surrender.” Gaya mainnya yang tenang tapi tajam bikin dia jadi salah satu pemain paling ditakuti di MPL.
6. SamoHt – Sang Roamer Baru yang Cepat Naik Daun
Dari Tim Kedua ke Panggung Utama
Nama SamoHt awalnya nggak langsung dikenal. Ia sempat berada di tim Onic Prodigy, yang fokus membina talenta muda. Tapi siapa sangka, cuma dalam waktu singkat, dia sudah dipercaya naik ke skuad utama onic esports.
Bakatnya nggak main-main. Meski termasuk pemain baru di panggung MPL, performa SamoHt bikin banyak orang melirik. Ia punya cara bermain yang sangat agresif namun penuh perhitungan. Sebagai roamer, SamoHt cepat beradaptasi dengan gaya bermain tim inti dan terlihat langsung klop.
Fans mulai menyukai sosok ini karena penampilannya yang fearless. Ia nggak ragu-ragu untuk jadi inisiator dan buka jalan bagi jungler dan gold laner.
Potensi Besar di Masa Depan
Melihat gameplay-nya, banyak analis memprediksi bahwa SamoHt akan jadi “the next Kiboy”. Ia punya kombinasi refleks cepat, rotasi tajam, dan kemampuan membaca permainan musuh dengan presisi.
Hero favoritnya seperti Franco, Grock, dan Mathilda membuktikan gaya permainannya yang fleksibel dan cerdas. Ia juga terbuka menerima feedback dari pelatih dan senior, yang membuat perkembangannya sangat pesat.
Jika konsisten, bukan tidak mungkin SamoHt akan jadi pilar jangka panjang di onic esports. Apalagi fanbase-nya makin bertambah dan banyak yang bilang dia adalah “hidden gem” yang baru ditemukan.
7. Drexx – Cadangan Berkualitas dengan Potensi Besar
Konsistensi Meski Jarang Tampil
Nama Drexx mungkin belum setenar pemain inti lainnya, tapi kontribusinya nggak bisa diabaikan. Meski lebih sering duduk di bangku cadangan, Drexx adalah pemain yang siap kapan saja dibutuhkan.
Dia mengisi posisi midlane dan dikenal memiliki akurasi skill yang tinggi. Saat menggantikan Sanz di beberapa pertandingan, Drexx berhasil membuktikan bahwa dia layak diperhitungkan. Performanya di turnamen kecil dan scrim pun konsisten memuaskan.
Hal ini menunjukkan bahwa onic esports punya kedalaman skuad yang sangat baik. Drexx bisa jadi senjata rahasia yang mengejutkan lawan saat dibutuhkan.
Gaya Main dan Dukungan Tim
Gaya bermain Drexx lebih condong ke arah defensif tapi efisien. Ia jago mempertahankan posisi dan tidak mudah panik ketika ditekan lawan. Hal ini membuatnya sangat cocok untuk melawan tim-tim agresif.
Hero seperti Valentina dan Yve menjadi andalannya. Ia tahu kapan harus tahan skill, kapan harus all-in. Selain itu, support dari rekan setim juga sangat kuat. Mereka tidak melihat Drexx sebagai pelapis, tapi sebagai bagian penting dari keluarga besar Onic.
Fans menyukai kepribadiannya yang rendah hati dan pantang menyerah. Meski jarang muncul di spotlight, Drexx tetap memberikan semangat dan energi positif buat tim.
8. Haizz – Talenta Baru yang Siap Bersinar
Membawa Energi Segar ke Tim
Haizz adalah salah satu nama muda yang mulai mencuri perhatian di skuad Onic. Ia mulai diperkenalkan ke publik sebagai bagian dari regenerasi tim dan sudah beberapa kali tampil di pertandingan resmi.
Sebagai jungler kedua, Haizz menunjukkan potensi luar biasa. Ia masih belajar dari Kairi, tapi gaya bermainnya terlihat mulai matang dan penuh percaya diri. Ia punya kecepatan farming dan pengambilan keputusan yang lumayan stabil untuk ukuran pemain baru.
Fans menaruh harapan besar pada Haizz sebagai penerus kejayaan onic esports di masa mendatang.
Bersaing dengan Legenda: Tantangan dan Motivasi
Bersaing di satu posisi dengan Kairi bukan perkara gampang. Tapi Haizz tidak terlihat tertekan. Sebaliknya, ia justru menjadikan itu sebagai motivasi buat terus belajar dan berkembang.
Dalam beberapa kesempatan, Kairi bahkan memuji kemajuan Haizz secara langsung. Hal ini membuat Haizz makin semangat, karena dia merasa dipercaya dan dihargai di tim yang sangat kompetitif ini.
Dengan dedikasi dan kerja kerasnya, Haizz siap menjawab tantangan dan membuktikan bahwa generasi baru onic esports nggak kalah garang.
9. Marz – Veteran Tangguh yang Siap Kapan Saja
Pemain Serba Bisa dengan Jam Terbang Tinggi
Marz dikenal sebagai pemain serba bisa. Ia pernah bermain di berbagai posisi, dan kini memperkuat skuad Onic sebagai all-round player yang bisa mengisi kekosongan kapan saja.
Pengalaman Marz di MPL dan turnamen internasional membuatnya jadi mentor bagi pemain-pemain muda. Ia punya gaya bermain yang dewasa, taktis, dan sangat disiplin dalam menjalankan role-nya.
Hal inilah yang membuat onic esports selalu tenang walau terjadi rotasi atau pemain utama absen.
Kontribusi di Luar Arena
Meski tidak selalu tampil di starting lineup, peran Marz tetap besar. Ia sering membantu dalam sesi analisis, menyemangati pemain lain, bahkan ikut membangun chemistry tim di luar game.
Fans veteran sering menyebut Marz sebagai “unsung hero”—pahlawan yang jarang terlihat tapi sangat penting. Dia adalah bukti bahwa keberhasilan tim bukan cuma soal sorotan kamera, tapi soal kekompakan dan dedikasi penuh.
10. Yeb – Sang Pelatih Genius di Balik Kesuksesan
Strategi Brilian dan Manajemen Emosi
Oke, memang bukan pemain aktif di arena, tapi nggak lengkap bahas onic esports tanpa menyebut Yeb. Pelatih asal Filipina ini membawa angin segar ke dalam strategi tim dan bikin performa Onic makin tak tertandingi.
Yeb bukan cuma pinter nentuin draft. Dia juga jago membaca pergerakan lawan, memahami potensi setiap pemain, dan mengatur tempo permainan dengan cerdas.
Di balik layar, Yeb juga dikenal sebagai sosok yang tenang dan komunikatif. Ia tahu kapan harus keras, kapan harus mendukung. Itu sebabnya, pemain-pemain Onic kelihatan makin percaya diri dan enjoy saat bertanding.
Kunci Konsistensi dan Regenerasi Tim
Di dunia esports, konsistensi adalah kunci. Dan salah satu alasan kenapa Onic bisa konsisten menang adalah karena Yeb tahu cara menjaga semangat dan performa tim tetap stabil.
Dia juga fokus pada regenerasi pemain. Banyak wajah baru yang naik daun di bawah bimbingannya. Mulai dari SamoHt, Haizz, sampai Drexx—semua berkembang pesat di tangan Yeb.
Jadi meski bukan pemain, Yeb jelas layak masuk daftar 10 tokoh paling berpengaruh dan populer di onic esports saat ini.
Kesimpulan: Onic Esports Lebih dari Sekadar Tim
Setelah mengenal lebih dekat 10 pemain onic esports terpopuler saat ini, kamu pasti makin paham kenapa tim ini begitu dicintai. Mereka bukan cuma jago main game, tapi juga punya karakter, kerja keras, dan semangat yang luar biasa.
Dari Kairi si jungler kilat, Kiboy si roamer dingin, sampai Sanz yang jadi otak permainan—semua punya peran masing-masing. Bahkan mereka yang jarang muncul di spotlight seperti Drexx dan Marz tetap punya tempat di hati fans. Jangan lupakan juga pelatih Yeb yang jadi mastermind di balik layar.
Hal menarik dari onic esports adalah keberanian mereka buat terus berubah dan berinovasi. Mereka percaya regenerasi itu penting. Mereka tahu kalau fans ingin lihat permainan segar, bukan cuma kemenangan.
Dan itu jadi pelajaran berharga, bukan cuma buat kamu yang pengen jadi pro player, tapi juga buat siapa pun yang sedang mengejar impian. Kerja keras, adaptasi, dan kekompakan selalu jadi kunci.
Kalau kamu fans berat Onic, jangan lupa terus dukung mereka di MPL, MSC, atau turnamen internasional lainnya. Bikin rame di media sosial, beli merch-nya, dan sebar semangat positif mereka ke komunitas kamu.
FAQ Seputar Pemain Onic Esports
1. Siapa pemain paling populer di Onic Esports saat ini?
Kairi masih jadi pemain paling populer. Selain performa gila di arena, dia juga disukai karena kepribadiannya yang humble dan dedikasi tinggi.
2. Apakah semua pemain Onic berasal dari Indonesia?
Nggak. Onic punya beberapa pemain dari Filipina seperti Kairi dan Yeb. Tapi mereka sudah sangat menyatu dengan tim dan budaya Indonesia.
3. Siapa pemain termuda di Onic saat ini?
Haizz adalah salah satu yang paling muda di skuad Onic. Meski muda, dia punya potensi besar dan mulai sering tampil di turnamen resmi.
4. Apakah ada pemain yang sudah pindah dari Onic ke tim lain?
Ya, seperti tim esports lain, Onic juga mengalami rotasi pemain. Beberapa mantan pemain kini memperkuat tim lain atau istirahat sementara dari scene kompetitif.
5. Bagaimana cara mengikuti jadwal pertandingan Onic?
Kamu bisa ikuti akun resmi Onic Esports di Instagram, YouTube, dan platform MPL. Di sana biasanya mereka share jadwal, highlight, dan info penting lainnya.
Rekomendasi Artikel Lainnya
Baca juga: 5 Pemain Aurora Esports dengan Performa Gila